Bocor! Presiden Jokowi Berikan Tugas Spesial Bagi Ridwan Kamil Usai Ikut Nimbrung di IKN
InNalar.com – Momen Presiden Jokowi mengajak Ridwan Kamil untuk blusukan di Ibu kota Nusantara (IKN) menuai sorotan publik.
Pasalnya, pertemuan Jokowi dan Ridwan Kamil ini terjadi di tengah pusaran perpolitikan Indonesia menjelang Pilpres 2024.
Apalagi nama Ridwan Kamil menjadi rebutan untuk diajak bergabung sebagai tim kampanye pemenangan pasangan Capres dan Cawapres.
Saat Presiden Jokowi ditanya alasan mengapa membawa Ridwan Kamil ke IKN, nyatanya bukanlah karena hal politik.
Melainkan, karena Ridwan Kamil adalah seorang arsitek terkenal. Diketahui, ia menempuh pendidikan S1 di ITB prodi teknis arsitektur.
Kemudian, melanjutkan studi di University of California untuk program Master of Urban Design tahun 199 hingga 2001.
Bahkan, Ridwan Kamil sendiri sudah mempunyai beragam karya desain bangunan-bangunan populer di Indonesia.
Misalnya, Masjid Al Jabbar di Jawa Barat, Masjid Raya yang ada di Sumatera Barat, hingga berbagai bangunan monumen lainnya.
Oleh sebab itu, Ridwan Kamil diberikan tugas presiden untuk memberikan koreksi, apabila terdapat hal yang tidak baik, khususnnya pada arsitektur bangunan IKN.
Melansir dari channel YouTube Sekretariat Presiden, Ridwan Kamil bersama Presiden serta beberapa pihak lainnya, sedang melihat papan sistem jaringan jalan IKN.
Sementara itu, Ridwan Kamil juga sudah memberikan masukannya, kepada Presiden Jokowi dan juga Basuki hadimuljono selaku Menteri PUPR.
Tidak hanya ikut meninjau pembangunan IKN, melansir dari akun instagram @erickthohir, Ridwan Kamil juga ikut glamping bersama Presiden Jokowi, dan beberapa pejabat kabinet lainnya.
Diketahui, Pada Rabu 1 November 2023 kemarin, Presiden Jokowi tengah melakukan groundbreaking beberapa infrastruktur di IKN.
Mulai dari Bandara IKN, Rumah Sakit Mayapada Hospital dan Hermina, revitalisasi SDN 02 Sepaku, hingga sekolah bertaraf internasional atau Nusantara Intercultural School (NIS).
Sementara itu, untuk agenda Presiden Jokowi sendiri pada tanggal 2 November 2023 dilanjutkan dengan melakukan peninjauan IKN dari atas kantor presiden.
Kemudian, mengajak para pimpinan atau CEO perusahaan untuk meninjau peresmian Mentawir yang ada di IKN dan melakukan Grounbreaking PLTS berkekuatan 50 Megawatt.***
Rekomendasi
