Warga Israel Cecar Benjamin Netanyahu, Gara-gara Tak Becus Tangani Hamas?

InNalar.com – Benjamin Netanyahu mendapatkan kecaman dari warga Israel sendiri karena tak kunjung melakukan negosiasi dengan Hamas.

Hingga saat ini Benjamin Netanyahu masih tak mau ambil langkah gencatan senjata di perang antara Israel vs Palestina yang masih berkecamuk.

Padahal korban dari pihak Israel dan Palestina terus berjatuhan namun Benjamin Netanyahu seolah tak peduli.

Baca Juga: Siap-siap, Pensiunan PNS Golongan II dan IV Bakal Terima Gaji Menggiurkan di Akhir Tahun 2023, Berapa ya?

Apalagi korban terutama di jalur Gaza terus bertambah dan tercatat sudah lebih dari 11.000 nyawa melayang terutama dari para perempuan dan anak-anak.

Aksi sang Perdana Menteri pun mendapatkan kecaman dunia, dan memintanya untuk berhenti melancarkan serangan.

Namun nyatanya kecaman tak hanya datang dari pihak dunia, namun juga dari warganegaranya sendiri.

Baca Juga: Peminatnya Jarang, Tunjangan Kinerja PNS Badan Pengawas Tenaga Nuklir Jabatan Ini Padahal Bisa Nabung Rp105 Juta Setahun, Posisinya…

Melansir dari The Jerusalem Post, tekanan terhadap Benjamin Netanyahu terus bertambah.

Warga negara Israel mengecam aksi sang Perdana Menteri karena tak kunjung bernegosiasi dan memenuhi keinginan Hamas agar membebaskan para sandera.

Ya, Hamas yang merupakan kelompok militan Palestina diketahui telah menyadera ratusan warga Israel sejak serangan 7 Oktober 2023 lalu.

Baca Juga: Besarannya Hampir Rp18 Juta, Segini Tunjangan Kinerja Pejabat PNS Balai Besar Penangkapan Ikan di KKP

Tercatat ada 240 sandera dari Israel yang ditahan oleh Hamas sejauh ini.

Penyanderaan tersebut dilakukan oleh sang kelompok militan sebagai upaya untuk tukar guling dengan sandera warga Palestina yang ditahan oleh Israel.

Namun keinginan Hamas hingga saat ini belum dipenuhi oleh Benjamin Netanyahu, sehingga belum dibebaskan hingga perang memasuki lebih dari 40 hari.

Tindakan Israel yang seolah tak bergeming pun mendapatkan protes dan kecaman dari warga negaranya sendiri.

Tercatat sudah dua pekan secara beruntun pihak keluarga para sandera melakukan aksi protes untuk menekan Benjamin Netanyahu agar mau memenuhi keinginan Hamas.

Tak hanya pihak keluarga, demontrasi besar-besaran di seluruh penjuru negeri juga dilakukan untuk mendesak segera membebaskan para sandera.

Di sisi lain, Benjamin Netanyahu sempat muncul ke hadapan publik dan mengatakan masih berusaha membebaskan korban penculikan.

Salah satunya ialah dengan memberikan tekanan yang semakin besar sejak awal perang. ***

 

Rekomendasi