Belum Diresmikan, Bendungan Cipanas di Sumedang yang Makan Anggaran Rp2,3 Triliun Sudah Dilirik Investor untuk Kepentingan Ini

inNalar.com – Bendungan Cipanas di Sumedang, Jawa Barat sebentar lagi akan segera diresmikan.

Meski belum diresmikan, bendungan yang termasuk salah satu proyek strategis nasional (PSN) itu telah memikat investor.

Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sumedang, Kemal Idris, dalam rilis resmi Pemkab Sumedang.

Baca Juga: Beda dari Lainnya, Cek Kisaran Tunjangan Kinerja Bagi ASN di Mahkamah Agung, Terendah Cuma Rp1,9 Juta

Pemkab Sumedang belum lama ini telah menerima kunjungan dari sejumlah investor di Bendungan Cipanas.

Menurut Kemal, Bendungan Cipanas yang baru selesai dibangun itu telah menjadi primadona investor.

Pasalnya, bendungan ini dinilai sangat cocok untuk sektor Energi Baru Terbarukan (EBT).

Baca Juga: WOW! 8 Jabatan di Mahkamah Agung Ini Tukinnya Lebih dari Rp30 Juta per Bulan

Hal itu sebenarnya tidak mengherankan, mengingat Bendungan Cipanas memiliki luas 1.315,95 hektare dan volume hingga 250 juta meter kubik yang bisa memproduksi listrik sebesar 3 MV.

Pengembangan EBT berupa Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) oleh pihak swasta memang dimungkinkan dengan melalui skema KPBU (Kerjasama Pemerintah Badan Usaha).

Pembangunannya Habiskan Dana Rp2,3 Triliun

Mengutip laman resmi PUPR, Pemerintah merogoh dan dari APBN sebesar Rp2,3 triliun untuk membangun jembatan ini.

Baca Juga: Habiskan Anggaran Rp2,3 Triliun, Bendungan Cipanas di Sumedang Jawa Barat Diresmikan Kapan?

Selain untuk memenuhi kebutuhan air di wilayah Sumedang dan Indramayu, bendungan jumbo ini sangat penting untuk pengendali banjir di Kawasan Metropolitan Rebana (Cirebon-Patimban-Kertajati).

Dengan luas 10 kali lebih besar dari Bendungan Kuningan, Bendungan Cipanas memiliki jangkauan irigasi seluas 9.273 hektare, khususnya untuk Daerah Irigasi (DI) Cipanas, Cikawung, dan Cibunut.

Bendungan ini sebelumnya diperkirakan akan dibuka pada September 2023.

Namun, hingga hari ini nyatanya belum kunjung ada peresmian.

Kendati demikian, bendungan ini sudah sangat siap difungsikan dan sudah dilakukan  impounding atau pengisian air juga telah dilakukan sejak Mei 2023. ***

 

Rekomendasi