
inNalar.com – Update pembangunan Masjid Nasional IKN terbaru kini mulai menunjukan bentuk fisiknya.
Masjid IKN sebagai simbol Nusantara dibangun memakan biaya fantastis mencapai Rp940 miliar, menjadikan salah satu bentuk sejarah keagamaan paling ambisius dalam pembangunan nasional.
Berdiri di atas lahan seluas 32.125 meter persegi, masjid ini dirancang megah dengan luas bangunan mencapai 61.596 meter persegi.
Baca Juga: Juliana Marins, Pendaki Asal Brasil yang Tewas di Gunung Rinjani Dipulangkan Malam Ini
Tak hanya sebagai tempat ibadah, masjid ini akan menjadi ikon peradaban baru di jantung Nusantara, sekaligus landmark spiritual bagi ibu kota baru Indonesia.
Struktur Masjid IKN mencakup tiga tingkat dasar, satu lantai utama, dan dua mezzanine, serta dilengkapi dengan fasilitas area komersial seluas 2.221 m² dan kolam penampungan air 123.502 m².
Masjid ini diproyeksikan mampu menampung hingga 62.000 jamaah, menjadikannya sebagai masjid terbesar ketiga di Indonesia setelah Masjid Istiqlal dan Masjid Al-Markaz Makassar.
Sejak terobosan awalnya pada Januari 2021, progres pembangunan terus menunjukkan kemajuan signifikan.
Tampak dari citra terbaru yang beredar, struktur kubah utama dan rangka atap sudah mulai terbentuk, memperlihatkan desain futuristik yang selaras dengan konsep smart city IKN.
Masjid ini bukan sekadar bangunan ibadah, melainkan simbol integrasi antara keagamaan, arsitektur modern, dan identitas nasional.
Baca Juga: Cara Daftar Ulang UMPTKIN 2025, Begini Panduan dan Dokumen yang Wajib Diunggah
Warganet ramai membicarakan proyek ini di media sosial, sebagian menyoroti kemegahannya, sebagian lainnya mempertanyakan transparansi anggaran.
Apapun itu, Masjid ini tetep menjadi soal perhatian publik di mata netizen, terlihat bagaimana pembangunan yang terus berjalan hingga proses penyelesaian mencapai garis finish.
Pastinya masyarakat Indonesia menanti Masjid IKN bisa digunakan sebagaimana bentuk dari harapan baru wajah Indonesia dimasa depan.***(Ahmad Nuryogi Ardiansyah)