

inNalar.com – Dalam rangka menambah penyediaan air minum yang layak, Kementerian PUPR berencana membangun Sistem Penyediaan Air Minum atau SPAM.
Proyek tersebut nantinya dikenal oleh masyarakat sekitar dengan nama SPAM Kamijoro.
Lokasinya berada di Kawasan Terpadu Kab.Kulon Progo dipusatkan di wilayah pesisir pantai selatan DIY yang terletak di Kecamatan Panjatan, Waters dan Temon.
Lokasi tersebut sangatlah strategis karena dibangun pula Bandara Internasional Yogyakarta, Pelabuhan Laut Tanjung Adikarto, dan Industri Pasir Besi.
Fungsi utamanya adalah pemenuhan kebutuhan air minum di kawasan terpadu Kabupaten Kulon Progo.
Keberadaannya sangatlah penting terkait faktor pendukung keberhasilan pertumbuhan ekonomi dan juga dalam upaya meningkatkan hasil pertanian.
Dengan begitu, maka hal ini dapat mendukung program ketahanan pangan nasional serta pencapaian target pemenuhan air baku.
Pembangunannya akan mengambil air baku dari Sungai Progo tepatnya bendung Kamijoro yang merupakan perbatasan antar wilayah Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulon Progo.
Nantinya SPAM Kamijoro akan memiliki kapasitas intake sebesar 500 liter/detik.
Dilansir inNalar.com dari sda.pu.go.id, proyek ini akan memiliki jaringan pipa transmisi dan jaringan distribusi kurang lebih 35,56 km.
Memiliki banyak manfaat bagi wilayah sekitar, tak heran bila pembangunannya membutuhkan dana ratusan miliar.
Diperkirakan dana yang dibutuhkan untuk membangun SPAM ini mencapai hampir Rp1 triliun.
Namun, pada akhir 2023 terdapat beberapa proyek strategis nasional yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat dari PSN.
Sayangnya, SPAM yang tadinya merupakan PSN juga menjadi salah satu proyek yang didepak dari Proyek Strategis Nasional.
Hal tersebut dikarenakan belum adanya anggaran dikeluarkan dari APBN.
Hingga saat ini, masih belum terdapat informasi mengenai kelanjutan pembangunan proyek ini setelah dikeluarkan sebagai PSN.***