Pakai Anggaran Pusat Rp329 Miliar, SPAM Baru di Semarang Barat Ini Siap Jadi Pilot Project Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Perpipaan

inNalar.com – Pada hari Senin, 23 Januari 2024 lalu, Presiden Joko Widodo bersama dengan Ibu Negara Iriana Joko Widodo secara langsung meresmikan SPAM baru di Semarang Barat.

Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang baru saja diresmikan oleh orang nomor satu di Indonesia itu dikelola dengan sistem KPBU.

Maksudnya, proyek Sistem Penyediaan Air Minum di Semarang Barat tersebut dikerjakan bersama-sama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta swasta.

Baca Juga: Baru Rampung, 2 Infrastruktur SDA di Magelang Ini Diramal Jamin Ketersediaan Air Baku hingga Tekan Banjir Lahar dari Gunung Merapi

Dari segi anggaran sendiri, diketahui pembangunan SPAM itu secara keseluruhan menghabiskan anggaran sekitar Rp870 miliar.

Dimana, anggaran tersebut terdiri atas beberapa sumber pembiayaan.

Diketahui, pembiayaan yang berasal dari anggaran pusat sebesar Rp329 miliar.

Baca Juga: Diplomat Iran Temui Sekjen PBB Singgung Konflik Panas di Palestina, Gaza Berpotensi Dihantui Krisis Pangan

Kemudian, untuk yang berasal dari pemerintah daerah sendiri sebesar Rp124 miliar, serta sekitar Rp417 miliar berasal dari pihak swasta.

Berdasarkan informasi yang dikutip dari laman resmi semarangkota.go.id, SPAM Semarang Barat dibangun dari hulu sampai hilir.

Pembangunannya dimotori langsung oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta pihak swasta.

Baca Juga: Habiskan Biaya 1 Juta Gulden, Masjid Megah di Medan Sumatera Utara Ini Dirancang Arsitek Belanda, Siapa?

SPAM Semarang Barat ini juga diakui akan menjadi pilot project pembangunan sistem pengelolaan air perpipaan.

Keberadaan SPAM baru di Semarang Barat ini diharapkan mampu memberikan banyak manfaat bagi masyarakat.

Nantinya, Sistem Penyediaan Air Minum di Kota Semarang itu akan mengalirkan air ke 70 ribu rumah tangga.

Baca Juga: Klasemen Timnas Indonesia di Grup D Piala Asia 2023: Tertahan di Peringkat 3, Adu Nasib Perebutkan Babak 16 Besar

Angka tersebut diketahui sama dengan 350 ribu jiwa di Kecamatan Semarang Barat, Ngaliyan, serta Tugu.

Proyek SPAM Semarang Barat disebut-sebut sebagai salah satu proyek sehat.

Hal itu dikarenakan sambungan pipanya sudah lebih dari 60 persen dan kapasitasnya sebesar 1.000 liter per detik.***

Rekomendasi