

inNalar.com – Jawa Barat merupakan salah satu provinsi yang letaknya paling dekat dengan Ibu Kota Jakarta.
Tak heran bila mobilitas penduduk di Jawa Barat tergolong tinggi.
Maka dari itu, di Jawa Barat akan dibangun sebuah bandara yang lokasinya berada di Karawang.
Infrastruktur ini nantinya dikenal dengan nama Bandar Udara Internasional Karawang.
Bandara ini merupakan bandar udara pelengkap dari bandara di Jakarta yakni Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta.
Selain itu, infrastruktur ini juga menggantikan proyek Bandar Udara Internasional Ali Sadikin yang dibatalkan pembangunannya.
Perencanaan pembangunan bandara ini tertuang dalam PP 13 tahun 2017 serta Permenhub 69 tahun 2013.
Rencananya bandara internasional ini akan dibangun pada tahun 2027 mendatang.
Sementara itu, tahap pematangan perencanaannya baru dilakukan pada tahun 2026 mendatang.
Untuk saat ini, pembangunan Bandara Karawang sudah masuk ke dalam Rencana Induk Nasional Bandar Udara dan akan dibangun setelah Bandara Kertajati mulai beroperasi.
Keberadaan infrastruktur ini nantinya dinilai bisa mengurangi kemacetan di Jakarta.
Selain itu, bandara di Karawang ini bisa menopang kebutuhan penumpang di Jawa Barat bagian barat.
Sementara bandara Kertajati untuk melayani kebutuhan penumpang di Jawa Barat bagian Timur.
Nantinya, infrastruktur ini akan dibangun di atas lahan seluas 3.000 hektar.
Tak hanya itu, bandara di Karawang ini mampu menampung penumpang sebanyak 100 juta per tahunnya.
Dilansir inNalar.com dari kppip.go.id, diperkirakan pembangunan infrastruktur ini menghabiskan biaya sebesar Rp36 triliun.***