Menyibak 13,38 Juta Ton Perak di Desa Tertua Bangka Belitung, Bersinar di Tengah Pulau Dekat Selat Karimata

inNalar.com – Berada di pinggir daerah Kabupaten Belitung Timur yang menghadap ke Selat Karimata, rupanya potensi perak yang bersinar di balik perbukitannya.

Ditemukan adanya potensi tereka perak sebesar 13,38 juta ton yang tersembunyi di pedalaman Kabupaten Belitung Timur, Bangka Belitung.

Melalui Badan Geologi Pusat Sumber Daya Mineral, Kementerian ESDM mengungkap bahwa potensi logam mulia tersebut berada di sebuah desa.

Baca Juga: Lahir dari Kabupaten Pidie, Wilayah yang Dihuni 163 Ribu Jiwa Ini Jadi Lumbung Jagung Aceh

Tepatnya terletak di desa tertua Bangka Belitung, namanya adalah Kampung Buding.

Lokasinya berada di sisi pulau yang menjorok ke Selat Karimata yang tersembunyi di balik panorama tropikal khas Bangka Belitung.

Perlu diketahui, potensi logam mulia yang berada di desa mungil tersebut merupakan penghitungan berdasarkan tahap prospeksi.

Baca Juga: Miliki Potensi Bauksit Sebesar 21,7 Juta Ton, Kabupaten Ini Jadi Daerah Termiskin di Kalimantan Tengah

Sementara dalam takap eksplorasi umum, terungkap bahwa potensi bijih tertunjuk mencapai 12,23 juta ton.

Sebagai informasi, sumber daya mineral ini berada di sebuah pulau mungil seberang daratan Pulau Sumatra.

Secara administratif, lokasi temuan potensi perak berada di Gunung Tajam yang berada di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung.

Baca Juga: 58 km dari Bogor, 1,79 Juta Ton Emas Tersembunyi Dalam Gunung 1.261 Mdpl Ditemukan di Jawa Barat

Daratan tinggi yang diapit dua selat di Bangka Belitung ini cukup unik karena dihiasi oleh empat puncak perbukitan yang berjejer.

Ketinggian kawasannya berkisar 200 – 500 meter di atas permukaan laut dan menaungi sebuah lembah yang dikelilingi oleh empat puncak tersebut.

Keempat puncak di Bangka Belitung ini meliputi Puncak Tura, Kuwak, Tajam, dan Nibung yang seluruhnya mengelilingi sebuah lembah cantik.

Panorama alam tersebut seolah menyembunyikan sumber daya logam mulia ini.

Ditambah wilayah tersebut juga diketahui memiliki dua aliran sungai yang bermuara dari hulu Gunung Tajam.

Kedua aliran sungai yang dimaksudkan tersebut ialah Sungai Cerucuk dan Buding.

Kabar baiknya Kabupaten Belitung Timur ini tidak hanya menjadikan sektor wisata bahari dalam memajukan daerahnya.

Daerah ini juga diharapkan mampu mengefektifkan kekayaan alamnya dalam rangka menstimulasi perekonomian daerahnya lebih baik lagi.***

 

Rekomendasi