Diincar Para Pemburu Alam, Ada ‘Harta Karun’ Apa di Sungai Misterius Kutai Timur Sepanjang 49 Km?


inNalar.com –
Semua orang telah mengetahui bagaimana pesona sungai yang sangat lebar di hamparan Kalimantan Timur, termasuk pula di Kutai Timur ini.

Sungai yang membelah tanah Kutai Timur ini rupanya memiliki magnet misterius bagi para pemburu alam.

Para pemburu alam dari Kutai Timur dan sekitarnya meyakini bahwa di dasar salah satu sungai lebarnya Kalimantan Timur ini tersimpan harta karun berharga.

Baca Juga: Tertua di Wonosobo, Desa Pemilik Golden Sunrise Tercantik se-Asia Ini Jejaknya Terekam dalam Buku Kuno

Inilah hidden gem baru di tanah Borneo. Permata tersembunyi agaknya dapat menjadi istilah yang cocok untuk menggambarkan ngarai misterius ini.

Pengertiannya bisa mengandung dua makna. Ngarai cantik ini memesona berkat lanskap yang memukau para pecinta alam.

Atau karena sungai raksasa ini diduga menyimpan harta karun berharga.

Baca Juga: Mengungkap Misteri Kota yang Hilang di Kompleks Candi Muaro Jambi, Ada Jejak Relasi Dengan Peradaban India?

Sebagai informasi, sebagian masyarakat meyakini ada ‘harta karun’ tersimpan di ngarai sepanjang 49 kilometer ini.

Inilah Sungai Marah yang terletak di Desa Marah Haloq, Kecamatan Telen, Kutai Timur, Kalimantan Timur.

Aliran ngarainya diapit oleh hutan rimbun ala Borneo si Jantung Paru-Paru Dunia.

Baca Juga: Lokasinya Sejengkal dari Gunung Merapi, Begini Nasib Penghuni Kampung Paling Berbahaya di Boyolali Jawa Tengah

Sungai Marah tampak membelah cantik hutan tropika humida ditemani dua ngarai raksasa lainnya.

Kedua sungai tersebut adalah Sangatta dan Wahau. Banyak transportasi air bertebaran di ketiga sungai ini.

Namun entah mengapa Sungai Marah menjadi target para pemburu alam.

Baca Juga: Isi Teks Deskripsi, Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP Halaman 8 Kurikulum Merdeka

Usut punya usut, ada potensi emas yang terkubur di dasar sungai misteriusnya Kutai Timur.

Pihak yang diduga bertanggung jawab atas kondisi aliran air ngarai yang kian mengeruh menjadi sorotan.

Pasalnya para penambang ilegal mulai beraksi sejak 1990-an dan pemerintah setempat agaknya masih kewalahan dengan kasus semacam ini.

Baca Juga: Telusur Jejak Gemerlap Logam Mulia di Pelosok Surga Bahari Labuan Bajo, Diduga Ada 2,4 Juta Ton Perak!

Diyakini menyimpan ‘harta karun’, benarkah sungai kepunyaan Kutai Timur ini menyimpan potensi emas?

Jika kita merunut data Badan Geologi ESDM, terlihat adanya potensi mineral logam platina di titik Sungai Merah.

Sumber daya dan cadangan yang ada di pelosok Kutai Timur ini terukur 52,5 juta ton.

Baca Juga: Kunci Jawaban Buku Bahasa Indonesia Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka Bab 3 Halaman 79

Masih sebatas hipotetik, Sungai Marah pun terduga menyimpan 52,5 juta ton emas alluvial.

Lokasi yang ditunjukkan oleh Badan Geologi ESDM mengacu ke arah Sungai Marah dan Sungai Telen.

Kendati menyimpan potensi alam, penelitian terhadap potensi ngarai cantik ini perlu dilakukan lebih lanjut.

Baca Juga: Kunci Jawaban Buku Bahasa Indonesia Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka Bab 3 Halaman 70

Keamanan lintasan perlu diperketat karena bagaimana pun sungai ini tidak hanya memikat para pemburu alam, tetapi juga para petualang alam.

Para penikmat alam tentunya tetap ingin menikmati kesunyian sungai dengan lanskap bebatuan dinding cantik mengapit perjalanan air mereka.

“Ini benar-benar Hidden Gem Kutim. Kutim juga punya Batu Dinding yang ke depannya bisa menjadikan destinasi wisata ini menjadi andalan”, dikutip dari situs resmi Pro Kutai Timur.

Baca Juga: Akses Bandara Makin Whoosh! Sumatera Selatan Kini Punya Kereta Ringan Pertama di Indonesia Rp12,5 Triliun

Diharapkan ‘harta karun’ yang masih perlu pengamatan lanjutan dari pihak Badan Geologi ESDM membuat para pemburu alam tidak gelap mata dan membuat kejernihan Sungai Marah tersisa kenangan saja.***

Rekomendasi