

inNalar.com – Pembangunan jalan tol IKN Seksi 3A (Karangjoang-KKT Kariangau) terus dipercepat untuk mendorong konektivitas dari Balikpapan menuju Sepaku.
Namun, pembangunan megaproyek tersebut sempat mengalami kendala sehingga tidak mencapai target yang semestinya.
Hal ini disebabkan oleh adanya masalah pengerjaan Jembatan Sungai Wain yang merupakan bagian dari Jalan Tol IKN Segmen 3A.
Baca Juga: Lestari Sejak 1634, Kampung di Yogyakarta Cetak Rekor MURI Pengrajin Batik Terbanyak
Pembangunan Jembatan Sungai Wain ditargetkan rampung sebesar 77,196 persen per tanggal 15 Mei 2024. Sayangnya realisasi hanya mencapai 75,350 persen atau terjadi deviasi hingga -1,846 persen.
Progres pembangunan terlambat dari rencana awal akibat pembebasan lahan baru mencapai 45,97 persen.
Selain itu, kontraktor juga melakukan perubahan desain tiang pondasi Jembatan Sungai Wain karena menyesuaikan struktur tanah di bawahnya.
Baca Juga: Terbongkar Penyebab Trase Tol Padang – Sicincin Makin Panjang, Geser Demi Hindari ‘Harta Karun’?
Pada perencanaannya, Jembatan Sungai Wain memakai pondasi bored pile berdiameter 100 sentimeter yang dipasang ke dalam tanah berlempung.
Jembatan itu diperkuat oleh struktur bawah yang terdiri dari pile cap, pier leg, dan pier head.
Sedangkan bagian struktur atas tersusun oleh 2 PCI girder masing-masing sebesar 40,8 meter dan 45,8 meter, serta PCT Girder 60,8 meter.
Girder 60,8 meter sudah tersambung pada 1 sisi jembatan, tetapi belum masuk tahap pengecoran.
Pemasangan girder telah melewati beberapa tahap pengujian, mulai dari uji visual, NDT, fungsi, dan uji beban baik statis maupun dinamis.
Sebagai informasi, rencana total panjang jalan tol yang dibangun adalah 88,54 km dan menghabiskan rata-rata biaya sebesar Rp305 miliar per kilometernya.
Jalan tol yang telah terbangun sepanjang 67,65 km, sehingga proyek yang perlu diselesaikan sebesar 20,89 km.
Jalan Tol IKN tersambung dengan KM 8 Kariangau Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) sehingga jarak tempuh menuju IKN lebih ringkas menjadi 1 jam 30 menit.
Hingga saat ini, semua segmen jalan kecuali 4A dan 4B sedang dalam masa pengerjaan, antara lain Segmen 1 (Bandara Sepinggan – Tol Balsam), Segmen 3A (Karangjoang-KKT Kariangau), dan Segmen 3B (KKT Kariangau-Simpang Tempadung).
Selanjutnya, ada Segmen 5A (Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang), Segmen 5B (Jembatan Pulau-Balang-Riko), Segmen 6A (Riko-Rencana Outer Ring Road IKN), dan Segmen 6B (Rencana Outer Ring Road IKN-Sp. 3 ITCI).
Tol IKN tersebut sampai ke Simpang Sumbu Kebangsaan Timur yang dihubungkan oleh Segmen 6C dari Sp. 3 ITCI.
Jalan bebas hambatan ini juga akan dilengkapi terowongan bawah laut yang diletakkan di Segmen 4A dengan perkiraan anggaran penyelesaian mencapai Rp11 triliun.***