6 Hal yang Bisa Jadi Pertimbangan Membatalkan Puasa Menurut dr Saddam Ismail, Pikirkan Sebelum Pingsan
inNalar.com – Menjaga kesehatan tentu merupakan hal yang penting, terutama serperti saat ini di bulan ramadhan.
Meski begitu, menurut dr Saddam Ismail lebih baik pertimbangkan untuk membatalkan puasa jika anda merasa hal-hal berikut.
Tentu saja hal-hal yang dimaksud adalah ketika kesehatan kita menurun dan sebagainya sehingga bisa jadi pertimbangan.
Baca Juga: Konsumsi Saat Puasa, 5 Makanan Ini Bisa Menyehatkan Ginjal dengan Cepat Menurut dr Saddam Ismail
Pasalnya, hal ini nantinya dapat berpengaruh pada kesehatan dan juga akan mengganggu ibadah puasa yang tengah dijalani.
Melansir dari kanal YouTube Saddam Ismail, berikut pertimbangan jika ingin membatalkan puasa:
1. Sakit Kepala
Jika perasaan ini muncul, cobalah untuk mempertimbangkan menghentikan ibadah yang dimaksud.
Baca Juga: Manis dan Pecah di Mulut, Resep Kue Klepon yang Cocok Jadi Menu Buka Puasa Takjil Nikmat
Apalagi jika sudah beristirahat, sakit kepala tersebut masih terasa dan semakin parah.
Sebenarnya faktor seperti dehidrasi, kurang jam tidur karena di bulan ramadhan juga bisa memunculkan rasa sakit kepala ini.
Ditambah apabila anda memiliki riwayat penyakit seperti diabetes, hipertensi dan sebagainya, mungkin membatalkan puasa bisa jadi opsi.
Baca Juga: Gurih dan Nikmat, Inilah Rekomendasi Menu Sahur Simpel Sebulan, Dijamin Menggugah Selera!
2. Sakit Perut
Sebenarnya pada saat kita puasa, produksi asam di lambung akan menurun sehingga tidak menimbulkan rasa sakit perut.
Namun hal sebaliknya juga bisa terjadi, yaitu membuat perut menjadi sakit karena produksi asam di lambung yang meningkat.
Jadi jika setelah beristirahat tak kunjung membaik, maka membatalkan puasa bisa jadi hal yang dipertimbangkan.
3. Dehindrasi
Karena tidak ada makanan ataupun minuman yang masuk, pastinya tubuh akan mengalami kekurangan cairan.
Namun jika kekurangan cairan tersebut sampai membuat dehidrasi, nampaknya lebih baik hentikan saja ibadah yang dimaksud.
Adapun ciri dehidrasi yakni seperti mulut kering, haus berlebih, penurunan konsentrasi, mual, muntah, sangat pusing dan sebagainya.
4. Penglihatan Kabur
Perlu diketahui, pada saat berpuasa, sebenarnya gula darah di dalam tubuh akan menurun karena tidak ada asupan makanan ataupun minuman manis.
Pada saat itu, maka tubuh akan mengambil tenaga dari otot ataupun lemak dalam tubuh sebagai pengganti gula darah.
Namun jika merasa penglihatan kabur, maka ada baiknya pertimbangkan untuk menghentikan ibadah tersebut.
Sebab itu bisa jadi tanda jika gula darah dalam tubuh terlalu rendah, bahkan bisa sampai menyebabkan pingsan.
5. Keringat Berlebih
Seperti yang diketahui, keringat merupakan cara tubuh manusia supaya dapat menjaga suhu tubuh.
Namun jika pada saat tidak melakukan apapun dan muncul keringat berlebih hingga keringat dingin, maka pertimbangkanlah untuk menghentikan ibadah di bulan ramadhan.
Pasalnya hal itu bisa jadi tanda dari kurangnya gula darah, terutama bagi yang memiliki riwayat diabetes.
6. Sulit Konsentrasi
Baca Juga
Apabila anda merasa sulit konsentrasi, pandangan kabur, sulit mengingat dan berbicara semakin tak jelas, pertimbangkan saja untuk menghentikan ibadah yang dimaksud.
Pastinya hal tersebut akan lebih mudah menyerang pada orang-orang yang memiliki riwayat penyakit tertentu.
Nah itulah 6 hal pertimbangan yang bisa dipikirkan jika ingin mmbatalkan puasa menurut dokter Saddam Ismail.
Maka dari itu, lebih baik jaga kesehatan saja agar dapat menjalani ibadah di bulan ramadhan ini dengan sempurna.
***
Rekomendasi