3 Jurnalis Palestina Meregang Nyawa Akibat Serangan Udara Israel di Kota Gaza Barat
inNalar.com – Serangan udara Israel di Gaza terus dilancarkan sebagai balasan serangan yang dilakukan oleh kelompok Islam Hamas.
Serangan-serangan Israel tersebut menyebabkan ratusan korban berjatuhan termasuk warga sipil.
Korban-korban dari serangan udara Israel tersebut terdapat wanita, anak-anak, hingga lansia.
Selain, terdapat kabar terbaru beredar bahwa tiga jurnalis Palestina dilaporkan tewas akibat pemboman Israel.
Tiga jurnalis Palestina tersebut tewas akibat pemboman Israel di Kota Gaza.
Saat itu ketiga jurnalis tersebut tengah mencoba meliput perang yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.
Ketiga jurnalis Palestina yang tewas tersebut diantaranya Saeed Al-Taweel, Hisham Al-Nawajha, dan Rezq Muhammad Sobh.
Rezq Muhammad Sobh terbunuh di sebuah menara dan Saeed Al-Taweel terbunuh di sebuah gedung.
Hal tersebut terjadi setelah pesawat tempur Pasukan pertahanan Israel menargetkan beberapa bangunan di Jalur Gaza.
Postingan terakhir Hisham Al-Nawajha di Facebook adalah pemberitahuan berita terkini kepada 31.000 pengikutnya.
Postingan tersebut memberitakan bahwa pesawat pendudukan memperbaharui target mereka di Lapangan Pasir.
Pemberitahuan tersebut diposting pada jam 7 malam EST pada hari Senin.
Banyak pengikutnya mengungkapkan kesedihan di laman media sosialnya atas berita kematiannya.
Berita kematian ketiga jurnalis tersebut muncul setelah Komite Perlindungan Jurnalis mengumumkan beberapa jurnalis yang menjadi korban serangan Israel.
Setidaknya ada 6 jurnalis Palestina yang telah terbunuh, terluka atau hilang sejak konflik Hamas dengan Israel dimulai.***
Rekomendasi
