Tak Punya Murid, Sekolah di Pedalaman Jawa Timur Ini Ditinggalkan Penduduknya Hingga Terbengkalai

inNalar.com - Penduduk yang masih menempati kampung pedalaman Jawa Timur ini harus menempuh perjalanan hingga 1 kilometer untuk sampai ke pasar membeli bahan-bahan makanan dan kebutuhan lainnya.

Dulunya perkampungan pedalaman di Jawa Timur tersebut termasuk perkampungan besar dan ramai dihuni tetapi banyak penduduk yang transmigrasi dan pindha untuk menempati kampung yang berada di daerah-daerah lain.

Dulu perkampungan yang terletak di pedalaman Jawa Timur ini ramai dan memiliki banyak penduduk sehingga tidak terasa sepi.

Baca Juga: Pernah Jadi Tempat Persembunyian Jepang, Intip Fakta Menarik Goa di Lereng Gunung Jawa Timur Ini!

Bangunan sekolah yang terbengkalai di kampung pedalaman Jawa Timur ini memiliki nama Sekolah Dasar Negeri atau SDN Kare 07. Lokasi sekolah ini tepatnya di wilayah kabupaten Madiun.

Perlu diketahui penduduk yang masih tinggal di sini hanya dihuni 5 kepala keluarga.

Banyak anak muda yang meninggalkan perkampungan tersebut dan berpindah ikut suami atau membeli pekarangan atau lahan di di pemukiman yang memiliki banyak penduduk.

Bangunan sekolah yang sudah terbengkalai tersebut sudah ditinggalkan sejak 5 tahun yang lalu, hal tersebut diakibatkan kurangnya murid yang bersekolah.

Baca Juga: Kampung Pelosok di Jawa Timur Memiliki Monumen Perjuangan Panglima, Banyak Bangunan Terbengkalai?

Anak-anak yang bersekolah di kampung pedalaman Jawa Timur ini sudah berpindah ke kampung yang sudah maju dan memiliki fasilitas yang lengkap dan mumpuni.

Bahkan untuk menuju ke perkampungan pedalaman di Jawa Timur akan disuguhi pemandangan perkebunan kopi dan juga cengkeh.

Diketahui bahwa disana terdapat pabrik cengkeh dan juga pabrik kopi yang masih beroperasi hingga sekarang.

Adapun bangunannya yang dihuni penuduk yang berada di disana merupakan miliki dari pabrik cengkeh dan juga kopi yang berada disana.

Baca Juga: Sudah Ada Sejak Zaman Belanda, Desa Tersepi di Madiun Ini Hanya Bisa Rasakan Sinar Matahari 5 Jam, Kok Bisa?