inNalar.com – Perusahan kilang minyak terbesar di Indonesia adalah PT Pertamina.
PT Pertamina sendiri sudah memiliki enam kilang minyak yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia.
Salah satunya adalah Kilang Minyak Plaju atau Refinery Unit III di Palembang, Sumatera Selatan yang memiliki sejarah panjang sejak masa Belanda.
Kilang Minyak Plaju ini memiliki sejarah yang sangat panjang.
Kilang minyak ini pertama kali berdiri pada tahun 1904, berpuluh-puluh tahun sebelum Indonesia merdeka.
Dengan umurnya yang sudah lebih dari 100 tahun, tidak heran jika kilang minyak ini menjadi yang tertua di Indonesia.
Kilang Minyak Plaju pertama kali dibangun oleh Shell dari Belanda. Kemudian, pada tahun 1961, kilang minyak ini dibeli oleh PN Pertamin dari Belanda.
Namun, perkembangan dari Refinery Unit III atau Kilang Minyak Plaju ini tidak berhenti sampai pembelian oleh PN Pertamin tersebut.
Pada tahun 1968, PN Pertamin merger (bergabung) dengan PN Permina dan menjadi PN Pertamina.
Sebagai proyek pertama dari dua perusahaan yang bergabung ini adalah dengan membeli Kilang Minyak Sungai Gerong dari perusahaan Amerika, Stanvac.
Kilang Minyak Sungai Gerong sendiri sudah dibangun sejak tahun 1926.
Artikel Terkait
Mulai Garap Proyek Smelter Nikel Senilai Rp37,5 T di Sulteng, Vale Indonesia Siap Serap Ribuan Tenaga Kerja
Intip Pesona Unik Desa Muara Enggelam di Kalimantan Timur yang Kerap Dijuluki Wilayah Tanpa Daratan
3 Wilayah Penghasil Tebu Terbanyak di Jawa Timur, Kabupaten Lumajang Masuk Urutan Berapa?
10 Latihan Soal dan Kunci jawaban PTS-UTS Matematika Kelas 8 SMP Semester 1-K13: Paling Sering Keluar!
Sudah 75 Persen, Duplikasi Jembatan Kapuas I di Pontianak Targetkan Selesai Lebih Awal, Mengapa?