inNalar.com - Ustadz Khalid Basalamah, dalam salah satu sesi ceramahnya, mengungkap dua sosok yang berhubungan dengan sifat pujian.
Kedua sosok yang dibahas oleh Ustadz Khalid Basalamah ialah orang yang sengaja ingin dipuji dan orang yang sengaja suka memuji.
Orang yang sengaja mau dipuji dan suka memuji, menurut Ustadz Khalid Basalamah, kedua hal tersebut tidak dibenarkan.
Baca Juga: Jokowi Berikan Bonus Kepada Atlet dan Pelatih Peraih Medali SEA Games 2023, Nominalnya Bikin Takjub
Ustadz Khalid Basalamah mengawali penjelasannya dengan mengangkat sebuah ayat dari QS Al Hajj ayat 30, yang intinya ialah hendaknya setiap muslim menjauhi perkataan dusta. Lalu, apa relevansinya dengan kedua sosok yang sengaja suka memuji dan ingin dipuji?
Relevansinya menurut Ustadz Khalid Basalamah adalah ketika kita memuji orang, tetapi pujian tersebut nyatanya tidak ada pada diri orang yang bersangkutan, maka yang demikian itu dianggap sebagai perkataan dusta.
Dalam salah satu hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan Abu Dawud, dikisahkan bahwa ada seseorang yang keluar dari rumahnya dalam kondisi memiliki iman dan ilmu agama yang sangat kuat dalam dirinya.
Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic Akhirnya Umumkan Pensiun di Usia 41 Tahun di San Siro
Ustadz Khalid Basalamah melanjutkan kisahnya, dia menemui seseorang dengan harapan orang yang didatanginya itu bisa memenuhi hajatnya. Lalu, saat dia berhasil menemui orang yang dicarinya tersebut, dirinya langsung melontarkan banyak pujian terhadapnya.
Pujian yang dilontarkannya juga disertai harapan agar orang yang dipujinya itu bisa memenuhi sedikit kebutuhannya.
Maka Ustadz Khalid Basalamah pun menjelaskan bahwa sikap memuji dengan tujuan dan maksud tertentu semacam itu akan menyebabkan Allah murka terhadapnya. Ditambah lagi, dia kembali ke rumahnya tanpa membawa agama sedikitpun.
Baca Juga: Eks Suami Dewi Persik, Angga Wijaya Akan Menikahi Anna dalam Waktu Dekat
Kisah tersebut, kata Ustadz Khalid Basalamah, memberikan gambaran kepada kita tentang larangan dari Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam untuk orang yang sengaja memuji orang lain dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhannya.
"Memuji-muji orang supaya dia diberikan bantuan, supaya dia diberikan kebutuhannya," lanjut Ustadz Khalid Basalamah saat menyempurnakan hikmah dari kisah yang ada di dalam hadits tersebut.
Begitu juga, kisah tersebut mencakup larangan bagi orang yang sengaja memberikan bantuan kalau sekiranya dia ingin dipuji saja, kata Ustadz Khalid Basalamah.
Artikel Terkait
Khalid Basalamah Ungkap Hal Ini yang Buat Muslim Banyak Masalah dan Kesulitan Ekonomi
Ustadz Khalid Basalamah Peringatkan Umat Islam Waspada Saat Mengutip Hadis, Ada Resiko Besar Loh
Sering Gundah dan Gelisah? Ustadz Khalid Basalamah Ungkap Dua Penyebab Tak Terduga, Segera Intropeksi Diri!
Orang Tua Wajib Tahu! Ustadz Khalid Basalamah Bocorkan Cara Nasihati Anak Nakal yang Efektif Tanpa Kekerasan
Jangan Disepelekan! Ustadz Khalid Basalamah Berikan Pesan Penting untuk Suami yang Takut Istri