Virgoun Merasa Inara Rusli 'Meninggalkannya' dalam Urusan Agama

inNalar.com - Perbincangan Virgoun yang meninggalkan Inara Rusli, memang tidak ada habisnya, apalagi jika kita menilik komentar-komentar yang ‘agak menusuk’ untuk Virgoun dari para netizen.

Dengan postingan snag istri yang mengungkap perselingkuha sang suami secara langsung dan komentar-komentar netizen yang menganggap bahwa Viroun tidak dapat menepati kalimat yang ia tulis sendiri dalam lagu-lagunya.

Namun kita juga tidak bisa menilai sesuatu dari luarnya saja, seperti kata pepatah ‘don’t just by cover book’.

Baca Juga: Presiden Joe Biden Umumkan AS Tidak Jadi Bangkrut, Ini Alasannya

Kembali ke kebingungan Inara mengenai sang suami yang diduga meninggalkannya dalam urusan agama.

Inara Rusli sendiri menerangkan bahwa Virgoun tidak menjadi dirinya sendiir ketika bersamanya. Seperti kenakalan-kenakalannya di waktu muda.

"Kayak jerawat yang belum tuntas keluar semua udah diobatin lagi diobatin lagi jadi gak keluar semua" ungkap Inara Rusli.

Baca Juga: 10 Juni: Hari Media Sosial Nasional, Cara Memperingati dan Tujuan di Baliknya

Kerap kali, sikap dalam berumahtangga sering menjadi perdebatan dalam menyelesaikan suatu masalah.

Inara juga menerangkan bahwa suaminya merasa ia 'meninggalkannya' dalam hal agama. suaminya kerap merasa inara terlalu mendalami agamanya sehingga sang suami merasa tertinggalkan. kecintaan nya terhadap agama yang dirasa suami mengurangi cintanya terhadap suami.

Inara Rusli mengatakan padahal Virgoun sendiri yang menyarankan untuk memakai cadar agar tidak dilirik oleh lelaki lain yang bukan mahramnya.

Baca Juga: Sudah Tak Muda Lagi, Ini Jawaban Tegas Cristiano Ronaldo Ketika Ditanya Tentang Motivasinya Terus Bermain

Namun disatu sisi, Virgoun merasa Inara Rusli meninggalkannya dan sudah berada dilevel yang lebih tinggi dari pelatun lagu Surat Cinta Untuk Starla itu dalam hal agama.

Tak hanya itu, Inara mengungkapkan bahwa selama ini Virgoun merasa tidak menjadi dirinya sendiri.

Virgoun yang merasa aman dengan Inara yang memakai cadar malah merasa tidak mendapatkan tantangan apapun dalam rumah tangganya dan merasa tertinggal oleh istrinya.